KPU Sumbawa Launching PILKADA Sumbawa 2020 Ajak Forum Komunikasi Lintas Etnis (FKLE)

0
KPU 3

Sumbawa Besar,Ai9News — Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Sumbawa resmi Launching pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Tahun 2020 23/11/2019. yang dimeriahkan dengan beberapa atraksi kesenian Khas masing masing Etnis yang ada di Kabupaten Sumbawa.
Beberapa Etnis tersebut antara lain , Jawa,Madura,Jawa Barat, Sumbawa,Sasak dan lain-lain Begitu pula ketua KPU Sumbawa M Wildan,M.Pd dan Ketua KPU Provinsi NTB Suhardi Soud turut mengenakan baju adat Sumbawa.

Forum Komunikasi Lintas Etnis


Selain meriah, kegiatan yang dihadiri Sekda Sumbawa Hasan Basri, Ketua KPU Provinsi NTB Suhardi Soud, Forkopimda, para komisioner dan Sekretaris KPU Sumbawa, kepala OPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda,dan tokoh politik.kali ini KPU Sumbawa mengusung tema bernuansa kebhinekaan Karena semua suku atau etnis yang menetap di Sumbawa dan tergabung dalam Forum Komunikasi Lintas Etnis(FKLE) Kabupaten Sumbawa ini hadir dengan pakaian adat masing-masing sekaligus melakukan pembacaan ikrar. Bahkan beberapa di antaranya menampilkan tarian dari daerah asalnya seperti Minang dengan tarian piringnya, Sunda dengan Jaipongnya dan Madura dengan tarian khasnya Tanduk Majeng atau lebih dikenal dengan tari Ole Olang,sehingga membuat suasana semakin semarak.


Ketua KPU Sumbawa, M. Wildan S.Pd


Ketua KPU Sumbawa, M. Wildan S.Pd dalam sambutannya, mengatakan launching tersebut untuk menginformasikan kepada seluruh masyarakat Sumbawa bahwa tahapan Pilkada Sumbawa tahun 2020 segera dimulai hingga nanti penetapan bupati terpilih termasuk pencoblosan dilaksanakan pada Hari Rabu, 23 September 2020 mendatang. Wildan mengaku sangat bangga dan menilai kegiatan ini terbilang istimewa. Sebab melalui kegiatan tersebut, KPU mendapat dukungan dari beragam etnis, agama, dan lintas budaya, untuk siap mensukseskan Pilkada Sumbawa, yang ditandai dengan penandatanganan ikrar. “Dilihat dari catatan kami, prestasi KPU Sumbawa berdasarkan Pemilu kemarin, bahwa partisipasi pemilih untuk Pileg dan Pilpres kemarin mencapai 84 % melampaui batas nasional 77,5 %. Kami terus berkomitmen untuk meningkatkan partisipasi ini menjadi di atas 80 persen,” ungkapnya.
Menurut Wildan, target ini tidak akan tercapai tanpa bantuan semua pihak dalam menggunakan hak pilih untuk bersama menyukseskan Pilkada yang aman dan damai. Ia berharap selaku parpol selaku peserta dan calon perseorangan dalam berkampanye, untuk tetap menjaga keamanan. Wildan menegaskan bahwa sebagai penyelenggara Pilkada, nilai integritas harga mati. Salah satu indikasinya KPU Kabupaten Sumbawa terpilih sebagai KPU terbaik kedua se-NTB dalam berintegritas. Ini memacu jajarannya untuk tetap berpegang pada nilai-nilai tersebut. “Berilah kepercayaan kepada kami, kami tidak hanya bertanggung jawab kepada lembaga kami, melainkan juga kepada seluruh masyarakat. Yakinlah kami bekerja dengan asas yang ada, Luber dan Jurdil. Harga tertinggi kami adalah integritas,” tandas Wildan.


Ketua KPU NTB, Suhardi Soud SE, mengaku sangat menarik dengan suguhan launching PILKADA Sumbawa, yang menghadirkan atraksi berbagai etnis yang menetap di Kabupaten Sumbawa. Ini menunjukkan bahwa ternyata penerimaan Tau Samawa terhadap seluruh elemen dari luar (pendatang) sudah menjadi bagian kehidupan berdemokrasi di Sumbawa. Ini juga menjadi support yang kuat bagi KPU untuk menyukseskan Pilkada 2020 mendatang. Bahkan menjadi pesan bagi Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa terpilih nanti untuk bisa menerima keberadaan seluruh elemen masyarakat dari berbagai etnis di Sumbawa dalam posisi yang proporsional. Kebersamaan semua elemen masyarakat menjadi kunci bagi kondusifitas daerah. Sumbawa ungkap Suhardi sudah memiliki pengalaman dalam pelaksanaan sirkulasi kepemimpinan baik nasional maupun daerah.


Ketua KPU NTB, Suhardi Soud SE

Pada Pilkada Sumbawa 2014 lalu penuh dinamika dan menjadi proses pembelajaran yang luar biasa bagaimana masyarakat Sumbawa mampu menjaga situasi dan kondusifitas daerah. Karena itu situasi aman dan demokratis tersebut harus tetap dipertahankan saat ini untuk melahirkan kepemimpinan yang amanah. Pastinya ini menjadi tantangan bagi penyelenggara pemilu. Sebab syarat aman, demokratis dan berintegritasnya pemilu ini sangat ditentukan oleh KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara Pemilu. Dua lembaga ini harus mengawal proses ini dengan baik dan benar.

Proses launching PILKADA Sumbawa di tandai dengan Pelepasan balon dan Pemukulan rantok Oleh Ketua KPU Provinsi NTB, Ketua KPU Sumbawa dan Sekretaris Daerah Sumbawa. serta diringi dengan Pemukulan Rantok oleh unsur FORKOPINDA,Bawaslu sumbawa,para komisioner KPU Sumbawa,

selain melounching PILKADA Sumbawa pada kesempatan tersebut juga di perkenalkan MASKOT PILKADA Sumbawa dengan nama ” SI RUPAN ” ( Rusa Pandai, dan Jinggle PILKADA Sumbawa yang di ciptakan oleh peserta lomba jinggle dan Maskot PILKADA Sumbawa.

Lounching PILKADA Sumbawa, dibarengi juga dengan pembacaan Ikrar 19 etnis yang ada dikabupaten sumbawa dalam mendukung PILKADA Sumbawa 2020 nantinya, para ketua etnis yang tergabung dalam FKLE ( Forum Komunikasi Lintas Etnis ) membacakan Ikrar dukungan menyukseskan PILKADA Sumbawa. dengan salah satu petikannya yang menjadi pegangan Lawas sumbawa ” mana tau` barang kayu lamin to sanyaman ate ya nansi sanak parana ” ( siapa pun dia kalau bisa memberikan kenyamanan dan kedamaian hati maka dialah saudara kita )

About The Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *