BUPATI SUMBAWA BUKA MTQ XXXIII TINGKAT KABUPATEN SUMBAWA TAHUN 2019

Tabuhan beduk oleh Bupati Sumbawa, H. Husni Djibril, B.Sc tandai pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXIII tingkat Kabupaten Sumbawa tahun 2019 di lapangan Desa Gontar, Kecamatan Alas Barat, pada selasa malam (2/7). Perhelatan MTQ tahun ini mengusung tema “Dengan Semangat MTQ XXXIII Tingkat Kabupaten Sumbawa Tahun 2019, Kita Siapkan Generasi Qurani Yang Bertaqwa, Amanah, Kreatif, Berakhlak Mulia, Dan Berwawasan Kerukunan Menuju Sumbawa Yang Hebat Dan Bermartabat”. Sebanyak 875 peserta dari 24 kecamatan yang ada di Kabupaten Sumbawa akan bersaing menjadi yang terbaik pada 24 cabang lomba yang akan diperlombakan.
Acara pembukaan dengan latar dan hiasan panggung yang sangat megah ini turut dihadiri oleh Wakil ketua DPRD Kabupaten Sumbawa, Kasdim 1607 Sumbawa, Staf Ahli Bupati, para Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Sumbawa, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sumbawa, dan para Camat Se-kabupaten Sumbawa.

Bupati Sumbawa dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan MTQ XXXIII ini adalah momentum yang sangat tepat untuk menumbuhkan kembali semangat keislaman dan semangat persatuan bangsa yang saat ini sedang mengalami masa krisis, dimana Al-Quran hanya diresapi sampai di tenggorokan, belum menyentuh qalbu. Ia juga berharap melalui kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran ini, marwah islam yang perlahan mulai terkikis di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda, akan terbangkitkan kembali, dan nilai-nilai yang terkandung di dalam Al-Quran akan benar-benar melekat pada diri masyarakat, sehingga dengan sendirinya prilaku masyarakatpun akan terarah menuju prilaku yang Qurani.

Menurut H. Husni, sapaan akrabnya, musabaqah juga harus mampu menggali rahasia-rahasia Al-Quran dengan keyakinan, serta ada solusi untuk mengatasi problema umat islam, juga problema bangsa kita sekarang ini. Kendati demikian, ia menilai di era yang disebut era industri 4.0 ini, dimana ilmu pengetahuan dan teknologi telah berkembang dengan pesat dan semua orang dituntut harus mampu beradaptasi, generasi muda kita hari ini tidak hanya membutuhkan seremonial semata, tetapi lebih dari itu, tilawah hendaknya difokuskan kepada perenungan isi dari nilai-nilai yang termaktub di dalamnya, kemudian diimplementasikan dengan kedisiplinan tinggi untuk kemajuan pembangunan bangsa. Implementasi Al-Quran harus diusahakan mendekati sempurna, dan ayat-ayat suci yang dibaca tersebut wajib berbanding lurus dengan perilaku hidup masyarakat, khususnya para generasi muda sebagai penentu arah bangsa ke depan.
Sebelumnya, Camat Alas Barat, H. Junaidi, S.Pt dalam laporannya menjelaskan maksud diselenggarakannya MTQ XXXIII adalah untuk menumbuhkan pemahaman dan pengamalan isi kandungan Al-Quran. Selain itu ia juga menyebut MTQ XXXIII ini sebagai ajang seleksi tingkat kabupaten, dimana para peserta yang mampu berprestasi di ajang ini, nantinya akan diikutsertkan mewakili Kabupaten sumbawa pada MTQ tingkat Provinsi. (hms/ai9