Bupati Sumbawa Kembali Melakukan Mutasi Jabatan

Sumbawa-Besar,Ai9News.id— Dipenghujung Bulan Januari 2023, Bupati Sumbawa,Drs.H.Mahmud Abdullah, kembali melakukan mutasi sejumlah ASN di lingkungan Pemkab Sumbawa, Selasa (31/1). Satu Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama ikut tergeser, yakni H. Rosihan, ST,MT yang sebelumnya menjabat Kadis PRKP di geser ke Staf Ahli Bupati, sementara jabatan Kadis PRKP dibiarkan lowong.

Sebagian besar yang dimutasi ini berada di lingkup Dinas Kesehatan (Dikes) Sumbawa, termasuk Direktur RSUD Sumbawa, dr.Dede Hasan Basri, yang digeser menjadi dokter umum di tempat yang sama, sementara Rosihan menjadi satu-satunya pejabat eselon 2, selebihnya kepala UPT Puskesmas di sejumlah kecamatan.

Seperti I Gusti Ngurah Suryadi sebelumnya Kepala Puskesmas Unit II Sumbawa kini Kasi Perekonomian dan Pembangunan di Kecamatan Rhee. Gentar Alam dari Kepala Puskesmas Lape menjadi Kepala UPT KBP3A Kecamatan Lopok. H. Herfan S.Sos dari Kepala Puskesmas Orong Telu menjabat Kasi Trantib Unter Iwis.

Supriyadi dari Kepala Puskesmas Rhee menjadi Kepala UPT KBP3A Kecamatan Rhee. M. Haris Syarafuddin SH dari Kepala Puskesmas Lenangguar kini menjabat Kepala UPT KBP3A Kecamatan Lenangguar. Abdul Hamid dari Kepala Puskesmas Moyo Hilir menjabat Kepala UPT KBP3A Kecamatan Moyo Hilir.

Muhammad Wahyuddin dari Kepala Puskesmas Batu Lanteh kini Kepala UPT KBP3A Kecamatan Labangka. Muhammad Sukarti SKM dari Kepala Puskesmas Moyo Utara menjadi Kasi Pemerintahan Kecamatan Moyo Utara. Dokter I Made Laya selaku dokter madya Puskesmas Utan dipromosi sebagai Kepala Puskesmas Utan. Titin Sumarni S.ST dari bidan di Puskesmas Lopok menjabat Kepala Puskesmas Lopok.

Edi Yulianto dari Tenaga Sanitasi Lingkungan Puskesmas Labangka menjabat Kepala Puskesmas Labangka. Dr. Is Muttaqien dari dokter Puskesmas Alas mendapat tugas baru sebagai Kepala Puskesmas Alas. Dr. I Gusti Lanang Cakra dari dokter Puskesmas Alas dipercaya menjabat Kepala Puskesmas Alas Barat.

Nur Atika S.ST dari Bidan Muda Dikes Sumbawa dipercaya mengemban amanah sebagai Kepala Puskesmas Labuan Badas Unit I. Selanjutnya Sunarto Tetes Lugito S.Gz. M.Gz dari Nutrisionis Puskesmas Moyo Hulu menjabat Kepala Puskesmas Maronge.

Eka Kartika S.KM dari Administrator Kesehatan Puskesmas Empang mendapat tugas baru sebagai Kepala Puskesmas Empang. Eddy Susanto dari Perawat Puskesmas Lunyuk diberi amanah memimpim Puskesmas Lunyuk.

Yunifan Aprilana A.Md dari Terapis Gigi dan Mulut Ahli Muda Puskesmas Unit II Sumbawa dipercaya sebagai Kepala Puskesmas Sumbawa Unit II. Zainuddin A.Md.Kep dari perawat Puskesmas Utan menjabat Kepala Puskesmas Lantung.

Damhuji A.Md Kep dari Perawat Puskesmas Labuhan Badas Unit II menjabat Kepala Puskesmas Labuhan Badas Unit II. Sri Astini Nurnaningsih S.ST dari Bidan Puskesmas Unit 1 Sumbawa menjabat Kepala Puskesmas Moyo Utara, dr. Hendro Ahmad Ardiansyah dari dokter muda Puskesmas Tarano.

Dr. Nilam Sari dari dokter Puskesmas Ropang mendapat amanah baru sebagai Kepala Puskesmas Ropang dan dr. Erna Istanti Ruwandari dari dokter Puskesmas Plampang dipromisi sebagai Kepala Puskesmas Plampang.

Berikutnya, Yohanes Balo SKM dari Kasi Pencegahan pada BPBD Sumbawa dikembalikan lagi ke Pengelola Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten Sumbawa.

Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah menyampaikan, selamat mengemban amanah, kewajiban dan tanggung jawab baru.

“Saya yakin bahwa saudara-saudara sekalian memiliki kompetensi, memiliki kepedulian dan bersedia bekerja sama untuk menyukseskan berbagai agenda, program dan kegiatan pemerintahan ke depan,” kata Bupati.

Para pejabat yang telah dilantik pada hari ini Tentunya harus benar-benar menyadari, dalam situasi dan kondisi kehidupan masyarakat saat ini.

Menurutnya, kewajiban, tugas dan tanggung jawab itu bukan semata-mata melaksanakan tugas-tugas rutin tetapi juga hendaknya dapat membaca situasi, menentukan langkah-langkah taktis dan strategis dalam rangka menata, Membina dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Di tangan saudara lah upaya untuk mendorong terlaksananya berbagai kebijakan pemerintah Kabupaten Sumbawa ditentukan,” tegas Bupati.

Bupati mengatakan tantangan tugas-tugas Pemerintah Kabupaten Sumbawa di hari-hari mendatang semakin berat. Terutama untuk menangani tuntutan dan harapan masyarakat di era keterbukaan informasi sekarang ini, semakin kritis semakin cepat merespon berbagai

kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Apalagi ditambah dengan kemajuan teknologi informasi yang semakin canggih dewasa ini, aktivitas pelayanan publik yang tidak dijalankan dengan baik maka dalam hitungan detik akan ramai di media-media sosial.

Oleh karena itu Bupati berharap kepada pejabat yang telah dilantik agar lebih responsif terhadap berbagai tuntutan dan harapan masyarakat serta harus melek media sosial.

“Jangan Abai, jangan jenuh dan bosan meluruskan berbagai isu yang menyudutkan pemerintah, yang membuat pemerintah menjadi tidak legitimate di mata masyarakat,”pintanya.

Ia meminta jajarannya untuk memanfaatkan perkembangan teknologi informasi agar mampu memantau aspirasi dan respon masyarakat terhadap penyelenggara kegiatan pemerintahan daerah berikan jawaban pemahaman dan penjelasannya memadai kepada masyarakat tentunya disertai dengan data dan fakta yang akurat

“Jika kritik masyarakat benar maka harus ada langkah atau tindakan nyata untuk mengatasinya Roma setiap manajemen pelayanan publik harus diperbaiki semaksimal mungkin sebab salah satu amanat reformasi birokrasi adalah agar pelayanan publik semakin baik dan berkualitas dekorasi semakin responsif serta mampu menjawab kebutuhan masyarakat secara cepat dan tepat,” imbuhnya. (san)