Di Beri Tumpangan,Seorang ABG Ngaku Diperkosa

0
thumb_744269_10174925092016_krb

SUMBAWA BESAR- Seorang Remaja Belia , sebut saja Harum  (bukan nama sebenarnya, red), terpaksa melapor ke polsek setempat. Pasalnya, siswi yang kini duduk di bangku kelas XI salah satu sekolah menengah ini mengaku diperkosa.

Menurut informasi, kejadian ini berawal dari perkenalan antara Harum dan AR. Keduanya berkenalan melalui Facebook. Setelah berkenalan selama seminggu, keduanya memutuskan untuk bertemu  Selasa (4/6) malam lalu. Saat malam takbiran sekitar pukul 20.30 Wita, Harum janjian untuk bertemu AR di depan salah satu sekolah di Kecamatan Empang.

Saat waktu yang ditentukan tiba, AR kemudian menunggu Harum, di depan sekolah itu. Tidak lama, muncul Harum berboncengan menggunakan sepeda motor dengan temannya. Harum kemudian memutuskan untuk berboncengan dengan AR. Karena rekan Harum sendirian, AR kemudian beranjak ke terminal untuk menjemput seorang temannya. Temannya inilah yang kemudian berboncengan dengan teman Harum.

Mereka kemudian jalan-jalan ke arah pantai Panjang. Saat tiba di lokasi, AR dan Harum langsung masuk ke semak-semak. Sementara temannya yang lain tetap berjalan di jalan raya. Di lokasi tersebut, AR kemudian merayu Harum untuk berhubungan intim. Akhirnya, Harum mengiyakan ajakan AR.

Tidak sampai selesai berhubungan intim, tiba-tiba terlihat cahaya lampu sepeda motor menuju lokasi. AR dan Harum langsung buru-buru mengenakan pakaian mereka. Kemudian mereka meninggalkan lokasi itu dan hendak kembali.

Saat di perjalanan, Sepeda motor yang dikenakan oleh AR dan Harum mogok. Karena bensinnya habis. AR kemudian memutuskan untuk mendorong kendaraannya. Tidak lama, melintaslah pemuda lain berinisial Zn bersama dua orang temannya. Mereka masing-masing menggunakan sepeda motor. Karena merasa kenal, AR kemudian meminta Zn untuk mengantar Harum ke rumahnya.

Belum selesai AR bicara, Zn langsung tancap  gas memboncengi Harum. AR kemudian meminta salah seorang rekan Zn untuk mengejar keduanya. Sementara rekan Zn yang lain, membantu mendorong kendaraan AR ke kios penjual bensin. Di perjalanan, teman AR dan Harum yang berboncengan datang. AR kemudian bertanya mengenai keberadaan Harum. Keduanya mengaku tidak tahu. Saat tiba di kios bensin, rekan Zn akhirnya yang mengejar Zn akhirnya kembali. Pemuda itu mengaku tidak mendapati Zn dan Harum.

Ternyata, Zn mengajak Harum ke sebuah rumah sawah di wilayah Ongko. Dalam perjalanan, Zn mengajak Bunga untuk berhubungan intim. Namun, Bunga menolak. Lalu Zn mengancam untuk menurunkan Bunga di tengah jalan. Karena takut, Harum mengiyakan ajakan Zn. Setelah berhubungan intim, Zn meninggalkan Harum ( bukan nama sebenarnya-red) di rumah sawah itu. Kemudian Zn kembali ke rekan-rekannya yang lain.

Karena ditinggal sendirian, akhirnya Harum  menghubungi keluarganya. Dalam hal ini, Harum mengaku telah diperkosa dan ditinggalkan di rumah sawah. Mendengar hal ini, keluarga Harum langsung marah. Setelah menjemput Harum, keluarganya melaporkan kejadian ini ke Polsek Empang.

Mendapat laporan ini, pihak polsek langsung bergerak cepat. Anggota polsek kemudian berhasil mengamankan AR dan Zn. Karena dikhawatirkan terjadi hal yang tidak diinginkan, AR dan Zn kemudian dievakuasi guna diamankan di Polres Sumbawa. Selain itu, tiga orang rekan Zn juga ikut diamankan sebagai saksi.

Kasat Reskrim Polres Sumbawa, AKP. Zaky Maghfur, SIK yang dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. Saat ini pihaknya tengah melakukan pendalaman terkait kasus ini. Hal itu dilakukan terkait penetapan unsur dugaan laporan tersebut.*Ai9)

About The Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *