Pasien Asal Rusia Positif Virus Corona Di RSUP Manambai, Hoax.

0
WhatsApp Image 2020-03-03 at 16.21.12

Sumbawa Besar, Ai9news.id– Isu mengenai seorang wisatawan asal Rusia yang ditemukan tergeletak oleh warga di kecamatan Alas Barat positif terkena virus corona yang kini dirawat di RSUP Manambai Abdulkadir dan telah virall di media sosial baik Facebook, Twitter maupun group Wattsap cukup meresahkan warga terutama masyarakat wilayah kabupaten sumbawa.

Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Didi Darsani yang didampingi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sumbawa H. Hasan Basri, beserta Direktur RSUP Manambai Abdulkadir dr. Arindra Kurniawan dalam keterangan pers di kantor Bupati Sumbawa, Selasa (03/03/2020) mengatakan bahwa, wisatawan asal Rusia yang telah ditemukan oleh warga di Kecamatan Alas adalah benar adanya namun wisatawan tersebut dalam keadaan kelelahan akibat perjalanan jauh yang mencari keberadaan Homestay atau penginapan di wilayah alas untuk tempat beristirahat dan setelah keliling-keliling yang dicari tersebut tidak ditemukan sehingga ia kelelahan dan ditemukan tergeletak oleh warga.

“Oleh warga yang menemukannya, diantar ke Puskesmas Alas Barat kemudian dirujuk ke RSUP Manambai Abdulkadir. Setelah melalui pemeriksaan dokter ahli, wisatawan tersebut didiagnosa dehidrasi atau kekurangan air sehingga menyebabkan yang bersangkutan (wisatawan) terkena Diare,”

Saat ini, kondisinya sudah mulai membaik namun karena masih diare, jadi kemungkinan yang bersangkutan masih dirawat beberapa hari kedepan sampai keadaannya benar-benar membaik disamping yang bersangkutan juga tidak memiliki sanak keluarga disini, terang Didi.

Ditempat yang sama, dr. Arindra Kurniawan selaku Direktur RSUP Manambai Abdulkadir juga membenarkan prihal wisatawan asal Rusia tersebut namun ia membantah kalau wisatawan atau bule tersebut positif terkena virus corona.

“Wisatawan asal Rusia tersebut saat ini memang sedang dirawat di RSUP Manambai Abdulkadir namun yang bersangkutan telah kami periksa dan tidak memiliki gejala terkena virus corona hanya saja yang bersangkutan mengalami dehidrasi sehingga menyebabkan diare dan informasi yang beredar kalau yang bersangkutan positif terkena virus corona adalah hoax,” terang Arindra.

Virus corona mempunyai gejala mirip dengan flu biasa. Gejala lainnya pilek, batuk, sakit tenggorokan, sakit kepala dan demam. Bagi orang yang sistem kekebalan tubuhnya sedang lemah, misalnya orang tua dan anak-anak, virus ini bisa menyebabkan penyakit saluran pernapasan yang lebih serius. Mulai dari pneumonia sampai bronkitis namun pada yang bersangkutan tidak ada gejala tersebut.

“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak cepat mengambil kesimpulan dan percaya dengan informasi atau berita bohong yang tidak bersumber dari para ahli. Mengenai penanganan penyakit biarkan kami bekerja dan kami Dokter juga membutuhkan waktu untuk memastikan dan mengumumkan mengenai seseorang terkena virus Corona atau tidaknya,”

Sumbawa saat ini masih dalam keadaan aman dan belum ada yang terindikasi virus corona, namun demikian, kita harus tetap waspada dengan cara menjaga kebersihan, cuci tangan dengan menggunakan sabun di air yang mengalir serta menjaga pola hidup sehat, tutup Arindra. (Ai9/Sr)

About The Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *