Pemkab Sumbawa Genjot Kinerja OPD demi Dongkrak PAD tanpa Bebani Masyarakat
Sumbawa Besar,Ai9News.id – Pemerintah Kabupaten Sumbawa menargetkan kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 1,58 persen pada akhir 2025. Target ini menjadi langkah lanjutan untuk mengejar proyeksi pertumbuhan PAD 10 persen yang telah ditetapkan pemerintah daerah.
Sekretaris Daerah Sumbawa, Dr. H. Budi Prasetiyo, menyampaikan bahwa capaian PAD hingga saat ini telah melampaui ekspektasi. Dari target awal Rp231 miliar, realisasi PAD sudah mencapai Rp240 miliar dan diproyeksikan menembus Rp251 miliar pada akhir tahun
Realisasi PAD kita saat ini sebesar Rp240 miliar dari target Rp231 miliar. Angka ini kami perkirakan dapat meningkat hingga Rp251 miliar pada akhir tahun nanti,” jelasnya di Sumbawa.
Fokus Pembenahan Data, Bukan Kenaikan Tarif
Pemkab Sumbawa menegaskan strategi peningkatan PAD tidak akan dibebankan kepada masyarakat. Tidak ada rencana menaikkan tarif pajak maupun retribusi.
Budi menekankan pentingnya validitas data wajib pajak agar potensi pendapatan tergali lebih optimal.
“Kita tekankan tidak boleh ada kenaikan tarif. Yang penting memastikan yang wajib benar-benar wajib. Pembenahan data harus dilakukan secara menyeluruh,” tegasnya.
Pendataan lapangan akan digencarkan sebagai bagian dari penataan ulang data wajib pajak di semua sektor.
Sektor Unggulan Tunjukkan Kinerja Positif
Sejumlah sektor penyumbang PAD tercatat mengalami pertumbuhan signifikan. PBB-P2, pajak restoran, dan retribusi parkir menjadi kontributor tertinggi. Bahkan sektor peternakan, perikanan, serta pekerjaan umum sudah melampaui target yang ditetapkan. Sebaliknya, OPD yang belum memenuhi target diminta segera meningkatkan kinerja.
Budi menegaskan, sanksi akan diterapkan sesuai aturan bagi OPD yang tidak mencapai capaian yang ditentukan.
Pendataan Berkelanjutan untuk Perencanaan Akurat
Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bersama 12 OPD pengampu PAD terus melakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan semua potensi pendapatan terpetakan dengan baik.
“Dengan data yang benar, potensi bisa tergali optimal. Itulah kunci agar PAD Sumbawa terus tumbuh tanpa membebani rakyat,” pungkasnya.
Pemkab Sumbawa menargetkan seluruh OPD bekerja lebih agresif dan terukur untuk memastikan pertumbuhan PAD 10 persen dapat tercapai sesuai rencana pembangunan daerah.*Ai9)
