PR Lagi, Belum Tuntas Klaster Goa Muncul Klaster Magetan

0
IMG-20200416-WA0005

Sumbawa Besar, Ai9news.id- Belum sepenuhnya tuntas terdeteksi seluruh jamaah maupun contack Tracking Klaster Goa, kali ini Tim Dikes Gugus Tugas Kabupaten Sumbawa kembali harus mendeteksi keberadaan puluhan santri dari salah satu Pondok Pesantren di Magetan, Jawa Timur.

Kabarnya santri-santri tersebut sudah hampir seminggu berada di Kabupaten Sumbawa. Akibat merebaknya wabah virus corona, seluruh sekolah di Indonesia diliburkan termasuk salah satu pondok di Magetan Jawa Timur sehingga para santri ini memilih pulang kampung.

Mereka tersebar di sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Sumbawa, mulai dari Kecamatan Badas, Utan, Buer, Alas, Alas Barat, Lopok, hingga Kecamatan Lape dan lainnya. Mengingat mereka berasal dari wilayah zona merah, Provinsi yang telah terjangkit covid-19, tentu keberadaannya harus segera disikapi secara serius.


Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid Kabupaten Sumbawa, Drs. H. Didi Darsani A.Pt,. yang dikonfirmasi, Kamis malam (23/04/2020) mengakui dan membenarkan bahwa, sesuai data yang ada saat ini ada puluhan santri asal Sumbawa yang baru pulang dari Ponpes di Magetan Jawa Timur yang disebut juga dengan Kluster Magetan yang tersebar dibeberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Sumbawa.

“Untuk sementara dari penelusuran tim, telah ada sekitar 22 orang di yang ditemukan di Desa Labuan Sumbawa Kecamatan Badas. Sedangkan Untuk santri lainnya yang tersebar di beberapa kecamatan, Tim Dikes masih melakukan penelusuran. Semuanya dilakukan secara sporadic, mengingat tim juga tengah focus melakukan contact tracking terhadap jamaah Kluster Gowa,” terang Haji Didi.

Saat ini telah dilakukan Rapid Test terhadap sebagian dari 22 santri yang ditemukan ada di Desa Labuhan Sumbawa. Sedangkan untuk Rapid Test yang sebagian lagi masih diusulkan ke Provinsi karena alatnya yang terbatas namun mereka semua telah diberi edukasi dan diminta untuk melakukan karantina mandiri selama 14 hari.

Disamping itu juga mengingat jumlah tim yang terbatas, Dikes mengakalinya dengan cara sambil menelusuri Contack Tracking Klaster Gowa, sekalian dengan pencarian santri asal Ponpes Magetan (Klaster Magetan).

“Biar sama-sama jalan, kita cari yang dari Goa sekalian dengan yang Magetan, hal ini dilakukan mengingat jumlah tim terbatas, namun kita berdoa semoga santri-santri yang baru pulang dari Pompes Magetan ini dalam keadaan sehat dan semuanya negatif, mudah-mudahan juga, keluarga, kerabat maupun tetangga yang mengetahui prihal kepulangan mereka atau mereka sendiri secara sadar datang melaporkan diri ke Desa atau ke Puskesmas yang ada di tiap Kecamatan,” harap Haji Didi. (Ai9/Sr)

About The Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *