Sembilan TK di Kabupaten Sumbawa ” Akan Dinegerikan”
Sumbawa,Ai9news.id- Keberadaan TK Negeri di Kabupaten Sumbawa, ternyata cukup minim. Sejauh ini tercatat baru ada 6 TK yang berstatus negeri. Yakni TK Negeri Pembina di Kecamatan Sumbawa, TK Negeri Pembina di Kecamatan Utan, TK Negeri Pembina di Kecamatan Alas, TK Negeri Pembina di Kecamatan Plampang dan 2 TK Negeri Pembina di Kecamatan Empang.
Namun, mulai tahun 2021 jumlah TK Negeri ini bakal bertambah. Sebab Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa, tengah mempersiapkan izin penegerian untuk 9 TK.
“Insya Allah, ada 9 TK yang kita negerikan tahun ini,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa, Melalui Kasi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter PAUD dan PNF, Fathul Yamin SPd.
Kesembilan TK yang akan dinegerikan ini sebut Fathul Yamin, adalah TK Surya Islam Samapuin, TK Lape dan TK Pembina Lape, TK Pantai Selatan Lunyuk, TK Lopok dan TK Pembina Lopok, TK PGRI Bonto Tarano dan TK Pembina Rhee. “Yang empat (TK Surya Islam, TK Pantai Selatan, TK Pembina Lape dan TK Pembina Lopok) bahannya sudah lengkap dan Insya Allah, bulan ini juga izin penegeriannya sudah terbit. Sisanya masih kita verifikasi,” kata Fathul Yamin, saat ditemui, Kamis (19/03).
Perubahan status menjadi negeri ini terangnya, sebagian diminta langsung oleh masyarakat yang peduli akan dunia pendidikan. Dan itu juga menjadi program Dinas Dikbud Sumbawa.
Dinas Dikbud Sumbawa ke depannya menargetkan minimal di setiap kecamatan memiliki 2 TK Negeri. Sementara di kecamatan yang populasi penduduknya cukup banyak seperti Kecamatan Sumbawa, minimal harus ada tiga TK Negeri.
Seperti diketahui, meski penduduknya cukup banyak Kecamatan Sumbawa, ternyata hanya memiliki satu TK Negeri, yaitu TK Negeri Pembina Sumbawa.
Lebih lanjut ungkap Fatul yamin, iya sangat optimis penegerian 9 TK tersebut berjalan sesuai rencana. Sebab semua persyaratan sudah terpenuhi meski ada beberapa yang harus diverifikasi lagi.
“Sudah tidak masalah. Lahannya sudah siap. Ada yang dihibahkan langsung oleh masyarakat, ada juga yang alih fungsi dari asset pemda. Sekarang tinggal kita terbitkan izin penegeriannya saja. Untuk 4 TK yang bahannya sudah lengkap kalau tidak ada halangan bulan ini juga izinnya keluarkan, setelah itu kita usulkan penerbitan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN). Yang 5 nya lagi target kita bulan depan. Penegerian TK ini untuk meningkatkan angka partisipasi kasar pendidikan anak usia dini,” tandasnya. *Ai9)
