Kejari Sumbawa Gandeng FK2D Gelar Hari Anti Korupsi Sedunia di Wilayah Barat Sumbawa

Sumbawa Besar, Ai9news.id – Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang jatuh pada tanggal 9 Desember 2023 diperingati Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumbawa, sebagai bentuk komitmen dunia dalam melawan korupsi, akan dilaksanakan dan dipusatkan di wilayah Barat Sumbawa.

Hari Antikorupsi Sedunia ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sejak tahun 2003, Hakordia telah menyatukan pandangan negara-negara bahwa korupsi merupakan musuh bersama karena dampak buruk yang ditimbulkannya.

Melalui Hakordia, negara-negara ingin menunjukkan peran dan tanggung jawabnya dalam upaya pemberantasan korupsi yang telah menjadi kejahatan yang luar biasa. Oleh Karena itu Kejari Sumbawa tahun ini akan melaksanakan Harkodia yang akan dipusatkan di wilayah Barat Sumbawa dengan menggandeng Forum Komunikasi Kepala Desa (FK2D) Kabupaten Sumbawa, ungkap Kasi Intelijen Kejari Sumbawa Zanuar Irkham SH dalam keterangan Pers diruang kerjanya Senin (04/12/2023) usai menerima audiensi ketua FK2D Sumbawa M.Taufik SP (Kades Gontar) didampingi Wakil Ketua Syafruddin (Kades Baru), Sekretaris M.Idham (Kades Kerato), bendahara Syarifuddin (Kades Nijang).

Dijelaskan, terkait dengan Harkodia tahun 2023 ini, tim Kejari Sumbawa dipimpin langsung Kajari Sumbawa Hendi Arifin SH pada Kamis 7 Desember 2023 akan melaksanakan kegiatan sosialisasi sekaligus penyuluhan hukum tentang korupsi kepada para Kepala Desa dan jajarannya yang berada di wilayah barat Sumbawa yakni Kecamatan Rhee, Utan, Buer, Alas, dan Alas Barat.

“Selain kegiatan sosialisasi dan penyuluhan hukum, peringatan Hakordia tahun 2023 si Sumbawa ini juga akan dilakukan pembagian sticker sosoalisasi dan kampanye anti korupsi kepada masyarakat,” tukas Zanuar Irkham,SH.

Menurutnya, tema Hari Antikorupsi Sedunia 2023 adalah “Sinergi Berantas Korupsi, Untuk Indonesia Maju”, dan
dengan tema tersebut, Kejaksaan ingin melibatkan peran serta masyarakat dan partisipasi publik untuk meningkatkan kesadaran dalam memberantas korupsi, sehingga masyarakat dapat menjadi aktor utama dengan terus menumbuhkan inisiatif dan rasa kepemilikan masyarakat dalam pemberantasan korupsi, ujarnya.

Sementara itu Ketua FK2D Sumbawa M.Taufik SP menyatakan kami dari FK2D sangat menyambut baik dan positif kegiatan Hakordia 2023 yang dipusatkan di wilayah barat Sumbawa, dengan kegiatan sosialisasi dan penyuluhan hukum terkait dengan tindak pidana korupsi terhadap para Kepala Desa dan seluruh jajaran.

“Kami sangat mendukung kegiatan Hakordia maupun program Garda (Jaga) Desa yang dilaksanakan oleh Kejari Sumbawa, sebab dengan adanya kegiatan tersebut paling tidak akan dapat menambah ilmu pengetahuan hukum bagi para Kepala Desa didaerah ini ” pungkas Opick akrab ia disapa.(Ai9/03)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *